5. Selesaikan tugas pra-transfer

1. Upgrade lisensi (jika ada)—Lisensi tidak akan dipindahkan sebagai bagian dari proses transfer. Jika lingkungan sumber menggunakan edisi Google Workspace yang berbeda dengan lingkungan tujuan, Anda harus mengupgrade sumber agar sesuai dengan tujuan. Untuk mengetahui informasi selengkapnya, tinjau transfer lisensi pada bagian Tugas tujuan.

   Catatan:

   • Anda dapat menggunakan lisensi masa tenggang atau uji coba di lingkungan sumber untuk pengadaan lisensi sementara guna menghindari biaya. Namun, perhatikan poin-poin berikut:
     • Lisensi ini memblokir proses pertukaran domain placeholder dengan domain primer. Tukar domain placeholder dengan domain primer sebelum Anda menyediakan lisensi sementara.
     • Jika lisensi yang tersedia di lingkungan tujuan adalah lisensi penuh, pengguna akan diberi lisensi penuh sebagai hasil dari transfer.
   • Pengguna di lingkungan sumber yang belum memiliki lisensi tetap ditransfer.
2. Batalkan langganan lisensi yang tidak didukung—Mungkin ada implikasi pada pembatalan langganan lisensi. Lingkungan sumber dengan Google Voice harus sangat memperhatikan langkah ini. Untuk mengetahui detailnya, buka Lisensi sumber.
3. Tambahkan domain placeholder ke Google Workspace (jika ada)—Tambahkan dan verifikasi nama domain sekunder baru di lingkungan sumber yang akhirnya akan menggantikan domain primer yang ada. Jika sudah ada domain sekunder, dan tidak perlu ditransfer, Anda dapat menggunakannya. Untuk mengetahui detailnya, buka Menambahkan domain alias pengguna atau domain sekunder.
4. Buat administrator placeholder dan jadikan sebagai administrator utama akun—Buat akun pengguna yang terkait dengan domain placeholder. Jika Anda menggunakan kembali akun lama, pastikan tidak ada domain transfer lain yang berfungsi sebagai alias yang dilampirkan ke akun tersebut. Berikan peran administrator super kepada pengguna ini dan jadikan dia sebagai administrator utama di akun tersebut. Untuk mengetahui informasi selengkapnya, buka Mengirim notifikasi penagihan dan akun ke admin lain.

   Catatan: Pastikan Verifikasi 2 Langkah Google dinonaktifkan untuk akun ini dan Anda login setidaknya sekali untuk memverifikasi akses.

5. Tukar domain primer dengan domain placeholder—Lakukan pertukaran domain, dengan mempromosikan domain placeholder sebagai domain primer yang baru.

   Sebelum mengganti domain:

   Saat Anda siap mengganti domain, buka Mengubah domain primer untuk Google Workspace.

   • Batalkan semua langganan perangkat, termasuk Google Meet hardware dan Chrome Enterprise.
   • Beberapa lisensi yang tidak didukung mungkin harus dihapus sebelum transfer. Untuk mengetahui detailnya, buka Lisensi sumber.
   • Jika lingkungan sumber memiliki lisensi uji coba, pertukaran akan diblokir. Pastikan pertukaran dilakukan sebelum lisensi sementara disediakan.
   • Mengubah domain primer dan menggunakan domain sekunder memiliki masalah umum. Tinjau Alternatif selain mengubah domain primer Anda.
   • Jangan mengganti nama pengguna transfer atau grup transfer setelah mengubah nama domain primer. Pengguna dan grup harus tetap berada di domain transfer mereka.
   • Jika Anda menyiapkan SSO menggunakan penyedia identitas pihak ketiga dan menggunakan penerbit khusus domain, pernyataan SAML akan berubah untuk mencerminkan domain primer yang baru. Periksa konfigurasi penyedia identitas Anda untuk memastikan bahwa pengguna dapat melakukan autentikasi setelah pertukaran domain primer. Untuk mengetahui detailnya, buka persyaratan pernyataan SSO.
6. Tetapkan aturan retensi Google Vault—Siapkan aturan retensi khusus tanpa batas.

   Buat satu aturan untuk aplikasi berikut:

   • Gmail—Untuk Unit organisasi, pilih unit organisasi tingkat teratas.
   • Google Grup—Untuk Grup, pilih Semua grup.

   Buat 2 aturan untuk aplikasi berikut:

   • Chat—Pilih Unit organisasiunit organisasi tingkat teratas. Untuk aturan kedua, pilih Semua ruang Chat.
   • Drive—Pilih Unit organisasiunit organisasi tingkat teratas. Untuk aturan kedua, pilih Semua drive bersama.
   • Meet—Pilih Unit organisasiunit organisasi tingkat teratas, lalu aktifkan Sertakan item dari drive bersama. Untuk aturan kedua, pilih Semua drive bersama.
   • Situs—Pilih Unit organisasiunit organisasi tingkat teratas, lalu aktifkan Sertakan item dari drive bersama. Untuk aturan kedua, pilih Semua drive bersama.

   Selain itu, aturan retensi khusus tanpa batas akan disiapkan di lingkungan tujuan sebelum transfer. Untuk mengetahui detailnya, buka Retensi Google Vault tanpa batas di lingkungan tujuan. Untuk informasi selengkapnya tentang transfer dari Vault, buka Mentransfer data Vault dengan domain transfer.

7. Perbarui data Sender Policy Framework (SPF) Anda (jika ada)—Jika lingkungan tujuan menggunakan gateway keluar yang berbeda dari lingkungan sumber, sumber tersebut akan memperbarui data SPF untuk menyertakan gateway keluar.

   Catatan: Jika Anda menggunakan DomainKeys Identified Mail (DKIM), transfer tidak akan memengaruhi kebijakan Domain-based Message Authentication, Reporting, and Conformance (DMARC). Data SPF akan terus diselaraskan pascatransfer, meskipun DKIM untuk sementara tidak demikian. Selain itu, pastikan untuk menyelesaikan tugas pascatransfer DKIM di lingkungan tujuan.

8. Selesaikan konflik fasilitas kalender—Jika ada konflik fasilitas kalender, selesaikan sebelum melanjutkan:
   • ID Gedung—ID gedung di lingkungan sumber tidak boleh sama dengan ID gedung di lingkungan tujuan. Untuk mengabaikan pemblokiran transfer, Anda memiliki 2 opsi. Anda dapat menghapus gedung di lingkungan sumber. Atau, Anda dapat membuat detail 2 gedung sama untuk menggabungkan gedung sumber dan tujuan. Untuk membuat 2 gedung identik, buat ID, nama, semua kolom alamat, deskripsi, dan lantai sama persis untuk kedua gedung.
   • Nama gedung—Jika fasilitas gedung di lingkungan sumber memiliki nama yang sama dengan fasilitas gedung di lingkungan tujuan, Anda harus mengubah nama salah satu fasilitas untuk menyelesaikan konflik. Setelah proses transfer selesai, Anda dapat menggabungkan 2 fasilitas gedung.
   • ID fasilitas—Fasilitas di lingkungan sumber yang memiliki ID Fasilitas yang sama dengan fasilitas di lingkungan tujuan akan menimbulkan konflik yang tidak dapat diselesaikan dengan proses transfer, dan fasilitas tersebut tidak akan ditransfer. Hapus salah satu fasilitas yang bertentangan dan buat ulang dengan ID yang tidak bertentangan. Perlu waktu 30 hari agar fasilitas yang dihapus sepenuhnya dihapus dari sistem. Anda dapat menunggu hingga fasilitas dihapus sepenuhnya, atau tim Domain Transfer dapat mengirimkan permintaan untuk menghapusnya secara manual.
9. Evaluasi dampak terhadap organisasi Google Cloud terkait (jika ada)—Jika Google Cloud sedang digunakan, beri tahu administrator lingkungan tersebut mengenai potensi dampak. Google Workspace Domain Transfer yang Anda miliki di Google Cloud. Jika perlu, libatkan partner Google Cloud atau kontak Anda di Google Cloud untuk mendapatkan bantuan dalam mengevaluasi dampak dan langkah-langkah perbaikan. Tim Google Workspace Domain Transfer tidak menawarkan bantuan terkait Google Cloud selama engagement transfer domain.
10. Memberi tahu reseller Google Workspace (jika ada)—Beri tahu reseller mengenai waktu transfer domain yang direncanakan dan minta mereka untuk tidak mengubah akun (seperti, memperbarui langganan) selama periode transfer.
11. Mendaftar ke program alfa atau beta apa pun yang diikuti oleh lingkungan sumber atau tujuan (jika berlaku)—Google Workspace Domain Transfer tidak akan mentransfer pendaftaran program alfa dan beta di lingkungan sumber. Demikian pula, lingkungan tujuan mungkin memiliki pendaftaran yang diandalkan oleh lingkungan sumber. Lingkungan yang dibatalkan pendaftarannya perlu diterapkan dan diterima ke dalam program tersebut untuk terus menggunakannya.

    Sebaiknya Anda mendaftar ke program alfa atau beta sebelum melakukan transfer agar pengguna transfer Anda memiliki fitur sama yang tersedia selama proses transfer. Namun, proses pendaftaran mungkin memerlukan waktu beberapa saat dan keberhasilannya tidak dapat dipastikan. Oleh karena itu, pendaftaran ini tidak bersifat wajib, hanya berupa rekomendasi.

12. Untuk mentransfer perangkat Chrome zero-touch yang terdaftar:
    1. Di lingkungan sumber, cabut token pra-penyediaan yang ada dan cabut akses semua perangkat. Mereset perangkat ke setelan default pabrik.
    2. Di lingkungan tujuan, buat token pra-penyediaan baru.
    3. Berikan token baru kepada partner pra-penyediaan resmi Anda. Partner Anda menggunakan token untuk melakukan penyediaan awal perangkat di lingkungan tujuan.

       Perangkat akan terdaftar secara otomatis setelah terhubung ke internet. Status perangkat berubah menjadi Disediakan.

    Untuk mengetahui informasi selengkapnya tentang perangkat zero-touch, buka Pendaftaran zero-touch.

1. Lisensi tidak dipindahkan sebagai bagian dari proses transfer sehingga Anda harus menyediakan lisensi Google Workspace cadangan yang cukup untuk mendukung semua pengguna transfer—Saat Anda mentransfer pengguna, mereka diberi kumpulan lisensi yang sama di lingkungan tujuan dengan yang mereka miliki di lingkungan sumber. Oleh karena itu, harus ada cukup banyak lisensi cadangan dengan jenis yang sama di lingkungan tujuan pada saat transfer.

   Jika lingkungan tujuan menggunakan edisi Google Workspace yang berbeda dari lingkungan sumber, pastikan lisensi cocok dengan mengupgrade lisensi baik di lingkungan sumber atau tujuan.

   Catatan:

   • Google merekomendasikan untuk mengupgrade lisensi agar tidak memicu proses penghapusan total data layanan (SWP).
   • Sediakan lisensi apa pun yang belum ada sehingga ada beberapa langganan di lingkungan tujuan. Atau, Anda dapat mengupgrade atau mendowngrade setiap lisensi pengguna setelah transfer. Perhatikan bahwa tidak semua jenis lisensi mendukung Pemberian Lisensi Domain Parsial (PDL).
   • Pastikan ada cukup banyak lisensi cadangan yang tersedia di lingkungan tujuan. Pertimbangkan apakah ada lebih banyak pengguna yang ditambahkan (misalnya, karyawan baru) ke setiap lingkungan sumber antara awal dan akhir proses transfer. Jika ada beberapa transfer, Anda juga harus memperhitungkan jumlah total pengguna sumber di semua transfer.
   • Pengguna di lingkungan sumber yang belum memiliki lisensi tetap ditransfer. Pantau bagaimana lisensi ditetapkan secara otomatis di lingkungan tujuan untuk memastikan pengguna tersebut tidak mendapatkan lisensi.
   • Google Workspace Domain Transfer tidak menawarkan paket penagihan Google Workspace khusus untuk mengakomodasi pembelian lisensi cadangan selama transfer. Jika lisensi lingkungan sumber menggunakan paket penagihan tahunan, lisensi tersebut tetap aktif dan ditagih hingga akhir kontrak paket tahunan Anda. Hubungi Sales Rep atau Account Manager jika ada pertanyaan lain terkait paket penagihan Google Workspace. 
2. Pastikan lisensi diterapkan dengan benar untuk mentransfer pengguna ketika ada beberapa lisensi—Beberapa konfigurasi dalam lingkungan tujuan mungkin memengaruhi cara pemberian lisensi untuk pengguna transfer. Situasi ini dapat mengakibatkan pengguna transfer mendapatkan lisensi yang berbeda dari yang diharapkan. Konfigurasi tersebut mencakup pemberian lisensi otomatis dan penggantian pemberian lisensi otomatis untuk organisasi tertentu.

   Untuk memastikan tidak ada perubahan pemberian lisensi yang tidak terduga selama transfer, Anda harus menerapkan tindakan berikut:

   • Jika konfigurasi pemberian lisensi otomatis lingkungan tujuan adalah "Nonaktif untuk semua orang" atau jika lingkungan tujuan hanya memiliki satu jenis lisensi, artinya perubahan tidak diperlukan.
   • Jika konfigurasi pemberian lisensi otomatis lingkungan tujuan adalah "Aktif untuk semua orang" (misalnya, lisensi Google Workspace), pastikan penggantian diaktifkan untuk unit organisasi tertentu. Setel unit organisasi transfer tingkat teratas menjadi "Nonaktif" tanpa penggantian lebih lanjut untuk unit organisasi turunan.
3. Buat unit organisasi transfer tingkat teratas dan, secara opsional, buat ulang struktur unit organisasi lingkungan sumber—Buat unit organisasi yang berfungsi sebagai unit organisasi induk bagi semua pengguna transfer. Setelah dibuat, Anda memiliki 2 opsi:
   • Jangan lakukan apa pun—Proses Google Workspace Domain Transfer akan membuat ulang struktur unit organisasi dari lingkungan sumber di bawah unit organisasi transfer tingkat teratas yang baru. Untuk melakukan langkah ini, setel opsi transfer "buat ulang struktur unit organisasi di awal" ke Tidak. Semua pengguna transfer yang masuk akan menggunakan kebijakan yang Anda terapkan di unit organisasi transfer tingkat teratas.
   • Buat ulang struktur unit organisasi lingkungan sumber di bawah unit organisasi transfer tingkat teratas—Google Workspace Domain Transfer memastikan seluruh struktur unit organisasi lingkungan sumber direplikasi dengan benar sebelum melanjutkan transfer. Untuk melakukan langkah ini, setel opsi transfer "buat ulang struktur unit organisasi di awal" ke Ya. Opsi ini berguna jika Anda ingin menetapkan kebijakan yang berbeda pada berbagai unit organisasi turunan.

     Catatan: Google Workspace Domain Transfer hanya memvalidasi struktur unit organisasi. Anda bertanggung jawab untuk memastikan kebijakan yang sesuai ditetapkan di unit organisasi.

4. Tetapkan kebijakan dan setelan yang sesuai untuk menggambarkan persyaratan lingkungan sumber dan tujuan—Kebijakan dan setelan di lingkungan sumber tidak ditransfer ke lingkungan tujuan. Selain itu, setelah proses transfer selesai, hanya kebijakan dan setelan di lingkungan tujuan yang berlaku untuk pengguna transfer dan data mereka.

   Anda harus meninjau kebijakan dan setelan di lingkungan tujuan dan membandingkannya dengan lingkungan sumber. Tindakan ini mencakup setelan umum dan setelan khusus untuk unit organisasi transfer tingkat teratas guna memastikan bahwa unit organisasi tersebut mencakup semua pengguna dan entitas transfer yang masuk.

   Berikut daftar tidak lengkap dari kebijakan dan setelan yang harus Anda verifikasi sebagai bagian dari proses penyiapan. Selain itu, lakukan audit penuh pada kedua lingkungan untuk memastikan semua bagian yang relevan dianalisis:

   • Pengaktifan Layanan (Aktif/Nonaktif)—Pastikan layanan yang Anda gunakan di lingkungan sumber diaktifkan di lingkungan tujuan dan unit organisasi transfer tingkat teratas berperilaku seperti yang diharapkan. Hal ini sangat penting terutama saat menggunakan Google Vault, karena aturan Vault mungkin tidak berlaku jika layanan tidak aktif.
   • Gmail, setelan lanjutan, dan data MX—Tinjau setelan seperti pemilihan rute email, aturan kepatuhan, pengaktifan IMAP, delegasi, dan Google Sync. Untuk mengetahui detailnya, buka Mengaktifkan Gmail dengan Google Workspace.
   • Pengelolaan sandi—Tinjau untuk memastikan bahwa kebijakan sandi Anda sesuai dengan prosedur organisasi. Setelah pengguna ditransfer ke lingkungan tujuan, mereka akan mewarisi kebijakan pengelolaan sandi di lingkungan tujuan.
   • Verifikasi 2 Langkah—Mengontrol apakah pengguna diizinkan untuk menambahkan konfigurasi Verifikasi 2 Langkah ke akun mereka, apakah diizinkan atau diterapkan. Jika pengguna transfer yang mengaktifkan Verifikasi 2 Langkah ditransfer ke lingkungan tujuan atau unit organisasi yang menonaktifkan Verifikasi 2 Langkah, administrator tujuan tidak akan dapat mengelola mereka. Sebagai gantinya, admin dapat memindahkan pengguna tersebut ke unit organisasi lain yang mengaktifkan Verifikasi 2 Langkah untuk membuat perubahan, atau mereka dapat menghapus Verifikasi 2 Langkah dari akun sebelum melakukan transfer.
   • Setelan berbagi—Mengontrol apakah pengguna dapat membagikan konten mereka di luar organisasi. Jika lingkungan sumber memblokir berbagi dan lingkungan tujuan tidak memblokirnya, konten transfer mungkin dapat diakses di luar organisasi Anda. Jika lingkungan sumber memiliki aktivitas berbagi yang terbuka secara default dan lingkungan tujuan tidak memilikinya, konten transfer mungkin tidak dapat diakses oleh pengguna di organisasi Anda. Pelajari opsi berbagi untuk Google Drive, Google Sites klasik, dan Google Kalender lebih lanjut.
   • Aturan pencegahan kebocoran data (DLP)—Memantau dan mencegah pengguna berbagi informasi sensitif di luar organisasi Anda. Saat DLP mencegah pengguna berbagi informasi di lingkungan sumber, dan konten ditransfer ke lingkungan tujuan tanpa penyiapan DLP, pengguna di lingkungan tujuan dapat berbagi informasi di luar organisasi Anda. Pelajari Aturan DLP Gmail dan Aturan DLP Drive lebih lanjut.
   • Histori chat—Mengontrol apakah histori chat berstatus aktif atau tak direkam, dan apakah pengguna dapat menyetel penerapan pada semua chat atau menjadikannya sebagai default. Jika lingkungan sumber memungkinkan histori chat diaktifkan, tetapi lingkungan tujuan memaksanya dinonaktifkan, histori chat akan hilang. Meskipun Google Chat tercantum sebagai tidak didukung untuk transfer, pesan langsung akan ditransfer.
   • Negara/wilayah data—Mengontrol lokasi geografis tertentu untuk menyimpan data yang Anda migrasikan. Pengguna transfer yang perlu tinggal di lokasi geografis tertentu harus menetapkan kebijakan ini di lingkungan tujuan dengan tepat untuk memastikan data mereka tidak meninggalkan negara/wilayah data yang diperlukan secara tidak sengaja. Untuk mengetahui detailnya, buka Region data: Pilih lokasi geografis untuk data Anda.
   • Aplikasi yang kurang aman (juga dikenal dengan Sandi Aplikasi)—Jika aplikasi yang kurang aman diaktifkan di lingkungan sumber dan dinonaktifkan di lingkungan tujuan, koneksi dengan aplikasi yang menggunakan aplikasi yang kurang aman akan habis waktunya dan ditutup. Periode waktu tunggu bervariasi tergantung aplikasi, tetapi biasanya berakhir dalam waktu 60 menit. Permintaan akses pada masa mendatang yang dibuat oleh aplikasi yang tidak aman akan diblokir. Untuk mengetahui detailnya, buka Mengontrol akses ke aplikasi yang kurang aman.
   • Cakupan OAuth, single sign-on (SSO) untuk SAML, aplikasi tepercaya, dan Ekstensi Chrome—Kontrol OAuth menentukan level akses API yang diizinkan untuk pengguna dan aplikasi pihak ketiga. SSO untuk SAML, baik yang disediakan oleh Google Workspace atau yang diterapkan sebagai aplikasi khusus, memungkinkan pengguna memanfaatkan kredensial Google Workspace mereka untuk mengakses aplikasi atau layanan lain. Aplikasi tepercaya menentukan aplikasi yang dapat diinstal pengguna dari Google Workspace Marketplace atau Chrome Web Store, dan aplikasi yang diizinkan untuk mengabaikan batasan OAuth. Pelajari lebih lanjut cara mengontrol aplikasi pihak ketiga & internal, SSO SAML, aplikasi Google Workspace Marketplace, serta aplikasi dan ekstensi Chrome.
   • Delegasi tingkat domain—Mengizinkan aplikasi mengakses data Google Workspace pengguna. Untuk memastikan klien dan cakupan berfungsi dengan benar, siapkan delegasi tingkat domain di lingkungan tujuan sebelum transfer.

   Penting: Tidak dapat menetapkan kebijakan dan setelan dengan benar dapat mengakibatkan:

   • Paparan data yang tidak disengaja di luar organisasi Anda (misalnya, lingkungan tujuan memiliki setelan yang lebih terbuka daripada lingkungan sumber)
   • Akses terbatas ke data yang sebelumnya dapat diakses (misalnya, lingkungan tujuan memiliki setelan yang lebih ketat daripada lingkungan sumber)
5. Menyetujui perjanjian yang mengatur data yang ditransfer—Tinjau Amendemen Pemrosesan Data (DPA), model klausul kontrak, dan Amendemen Asosiasi Bisnis (BAA) HIPAA di lingkungan tujuan. Untuk mengetahui detailnya, buka Data dan kepatuhan privasi untuk Google Workspace dan Cloud Identity.
6. Aktifkan Vault jika digunakan di lingkungan tujuan—Jika lingkungan tujuan tidak menggunakan Vault, tetapi lingkungan sumber menggunakannya, lingkungan tujuan harus mengaktifkan Vault.
7. Memberi tahu reseller Google Workspace (jika ada)—Beri tahu reseller mengenai waktu transfer domain yang direncanakan dan minta mereka untuk tidak mengubah akun (seperti, memperbarui langganan) selama periode transfer.
8. Mendaftar ke program alfa atau beta apa pun yang diikuti oleh lingkungan sumber atau tujuan (jika berlaku)—Google Workspace Domain Transfer tidak akan mentransfer pendaftaran program alfa dan beta di lingkungan sumber. Demikian pula, lingkungan tujuan mungkin memiliki pendaftaran yang diandalkan oleh lingkungan sumber. Lingkungan yang dibatalkan pendaftarannya perlu diterapkan dan diterima ke dalam program tersebut untuk terus menggunakannya.

   Sebaiknya Anda mendaftar ke program alfa atau beta sebelum melakukan transfer agar pengguna transfer Anda memiliki fitur sama yang tersedia selama proses transfer. Namun, proses pendaftaran mungkin memerlukan waktu beberapa saat dan keberhasilannya tidak dapat dipastikan. Oleh karena itu, pendaftaran ini tidak bersifat wajib, hanya berupa rekomendasi.

• Manajemen perubahan—Baik tim Google Workspace Domain Transfer maupun proses transfer tidak otomatis memberikan informasi kepada pengguna tentang pelaksanaan transfer selama proses transfer. Sebaiknya perwakilan lingkungan sumber dan tujuan memberi tahu pengguna tentang proses transfer, dan potensi dampaknya, di awal.

  Semua tindakan admin di lingkungan sumber dan tujuan diblokir selama transfer, termasuk API dan akses konsol Google Admin. Sebaiknya perwakilan lingkungan sumber dan tujuan memberi tahu semua admin super domain serta admin delegasi sebelum melakukan transfer dan setelah transfer selesai.

• Dependensi eksternal—Jika Anda menggunakan Google Cloud Directory Sync (GCDS), GAM (alat command line pihak ketiga untuk administrator Google Workspace untuk mengelola domain dan setelan pengguna), atau penyedia single sign-on (SSO) pihak ketiga, pastikan untuk menganalisis dampak transfer. Selain itu, pelajari bagaimana lingkungan sumber dan tujuan yang dapat digunakan bersama dalam satu lingkungan memengaruhi sistem dan waktu pelaksanaan transfer Anda.

Google Workspace Domain Transfer menyiapkan aturan retensi khusus tanpa batas secara otomatis di lingkungan tujuan. Admin lingkungan tujuan tidak perlu melakukan tindakan apa pun. 

Arsip Vault untuk pengguna transfer dipindahkan, tetapi aturan retensi Vault dari lingkungan sumber tidak dipindahkan. Untuk memastikan tidak ada data Vault yang terancam selama dan setelah transfer, proses transfer membuat aturan retensi Vault berikut di lingkungan tujuan sebelum menjalankan tindakan transfer apa pun:

• Gmail—Aturan retensi khusus tanpa batas (cakupan: unit organisasi transfer tingkat teratas).
• Google Kalender—Aturan retensi khusus tanpa batas (cakupan: unit organisasi transfer tingkat teratas).
• Google Chat—Aturan retensi khusus tanpa batas (cakupan: pesan langsung dengan pengguna transfer di unit organisasi transfer tingkat teratas, kecuali Ruang).
• Google Drive—Aturan retensi khusus tanpa batas, tidak termasuk drive bersama (cakupan: unit organisasi transfer tingkat teratas).
• Google Grup—Aturan retensi khusus tanpa batas (cakupan: unit organisasi tingkat teratas). Menyimpan data untuk semua grup di lingkungan tujuan, termasuk data yang tidak disertakan dalam proses transfer.
• Google Meet—Memerlukan 2 aturan retensi khusus tanpa batas:
  1. Tidak termasuk drive bersama (cakupan: unit organisasi transfer tingkat teratas).
  2. Termasuk semua drive bersama (cakupan: unit organisasi tingkat teratas).

     Menyimpan data untuk semua drive bersama di lingkungan tujuan, termasuk data yang tidak disertakan dalam proses transfer.

• Google Sites—Memerlukan 2 aturan retensi khusus tanpa batas.
  1. Tidak termasuk drive bersama (cakupan: unit organisasi transfer tingkat teratas).
  2. Termasuk semua drive bersama (cakupan: unit organisasi tingkat teratas).

     Menyimpan data untuk semua drive bersama di lingkungan tujuan, termasuk data yang tidak disertakan dalam proses transfer.

• Drive bersama—Aturan retensi khusus tanpa batas di semua drive bersama (cakupan: unit organisasi tingkat teratas). Menyimpan data untuk semua drive bersama di lingkungan tujuan, termasuk data yang tidak disertakan dalam proses transfer.

Penting: Aturan retensi Vault di lingkungan tujuan tidak dihapus atau diubah selama proses transfer karena dapat menyebabkan kehilangan data yang tidak dapat dipulihkan.